Mengapa di Bulan Ramadhan Kita Diwajibkan Untuk Berpuasa ? Ini Dia Syariat yang Perlu Diketahui Seorang Muslim

BICARABERITA - Bulan Ramadhan tinggal menunggu beberapa hitungan hari. Namun, perlu diketahui bahwa dalam bulan Ramadhan terdapat salah satu ibadah yang identik dengan bulan ini, yaitu ibadah puasa.

Tak heran jika banyak orang yang menyebut bulan Ramadhan dengan sebutan bulan puasa. Tapi tahukah kalian, dalam bulan Ramadhan mengapa kita diwajibkan untuk berpuasa ? Untuk lebih jelasnya, simak beberapa syariat berikut.

Baca Juga: Tetap Sehat Saat Ramadhan, Lakukan 6 Jenis Olahraga Berikut Ini

Pada beberapa ayat yang masyhur di dalam Al-Qur'an mengenai perintah puasa Ramadhan, salah satunya yakni terdapat dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 183, Allah Subhanahu wa ta'ala telah menyebutkan bahwa Allah mewajibkan kepada hamba-Nya untuk berpuasa, sebagaimana Allah telah mewajibkannya kepada para umat sebelum kita.

Umat sebelum kita yang dimaksudkan dalam ayat diatas adalah para ahlul kitab, yakni umat yang turun kepada mereka wahyu dari Allah Subhanahu wa ta'ala melalui perantara nabi-nabi, baik yang berasal dari kitab Taurat, zabur, dan Injil hingga kitab Al-Qur'an yang sampai pada kita saat ini.

Maka dari itu, penjelasan sebelumnya dapat kita pahami bahwa jejak syariat ibadah puasa ini sebenarnya sudah ada pada umat sebelumnya, hanya dari perincian tata caranya saja yang berbeda sesuai dengan perkembangan zaman dan berpedoman pada kita Al-Qur'an.

Baca Juga: Heboh! Formasi CPNS 2023 Capai 1 Juta Pegawai, Catat Rinciannya

Peristiwa diutusnya Rasulullah sebagai nabi dan utusan terakhir dan Al-Qur'an sebagai kitab wahyu terakhir, maka semua syariat dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang berada pada kitab terdahulu dihapus dan digantikan dengan syariat baru yang berlaku bagi semua umat manusia yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.

Puasa merupakan salah satu syariat yang disebutkan secara gamblang dalam Al-Qur'an yang pernah diwajibkan bagi umat terdahulu dan tetap diteruskan bagi umat Islam saat ini, dengan perbedaan kaifiyah atau tata caranya.

Salah satu syariat puasa yang diwajibkan untuk umat Nabi Muhammad atau umat Islam saat ini hanyalah puasa pada bulan Ramadhan saja. Selain itu juga harus berusaha untuk menjaga diri dari berbagai godaan dan kemaksiatan yang merusak pahala.

Baca Juga: VIRAL! Nakes Dihujat Netizen Buat Video TikTok Bedakan Penanganan Pasien Umum dan BPJS

Adapun syariat yang tidak ada pada ibadah puasa para ahlul kitab terdahulu yakni syariat sunnah untuk melakukan kegiatan makan sahur sebelum tiba waktu imsak.

Itulah beberapa hal terkait ibadah puasa yang hukumnya wajib dan harus dilakukan oleh umat Islam pengikut Nabi Muhammad saat ini. Selain kewajiban berpuasa, banyak pula puasa sunnah lainnya yang memiliki keutamaan tersendiri jika dilaksanakan.***