BICARABERITA - Pernyataan Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad disebut sengaja melakukan provokasi dan adu domba.
Mahathir Mohamad sebelumnya menyebut bahwa Kepulauan Riau dan Singapura adalah Tanah Melayu.
Klaim yang dilontarkan Mahathir Mohamad dinilai dapat menyebabkan dampak buruk bagi hubungan antara Indonesia dan Malaysia yang sudah terjalin secara bilateral di kemudian hari.
Seperti diberitakan Pikiran Rakyat, Kepulauan Riau Diklaim Milik Malaysia, Pernyataan Mahathir Dianggap Terkesan Memprovokasi.
Mahathir Mohamad dengan yakin menyampaikan pernyataan, baik Riau dan Singapura adalah bagian dari Tanah Melayu yang memiliki historis dengan Malaysia.
Terkait itu, anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin menilai pernyataan mantan perdana menteri Malaysia itu, tidak tepat dan tidak bijak.
Baca Juga: Jokowi Dijadwalkan Kunjungi Vladimir Putin di Rusia Akhir Juni, Lalu Bertemu Presiden Ukraina
Artikel Terkait
Pesawat Susi Air Porter PC-6 Kecelakaan di Papua, 6 Orang Penumpang Dikabarkan Begini Kondisinya
Presiden Kunjungan ke Ukraina dan Rusia dalam Misi Perdamaian? Paspampres Siapkan Rompi Anti Peluru
Cara Mengetahui Hasil SBMPTN 2022, Lakukan Hal Ini Jika Link Error
Jam Kerja TIKI Kantor Pusat, Cabang, Agen dan Kurir
Senjata Patwal Menembak Putra Buya Arrazy, Bocah 3 Tahun
1.716 Orang Lolos SBMPTN ITB, Begini Cara dan Jadwal Daftar Ulang!
Anies Puan Digadang jadi Capres Cawapres 2024
Kemenag Atur Ketentuan Hewan Kurban Jelang Idul Adha Saat PMK
Sejarawan Sebut Anies Baswedan Durhaka pada Sejarah Jakarta dan Indonesia, Ada Apa?
Jokowi akan Berkunjung ke Rusia dan Ukraina, Paspampres Latihan Rutin dan Siapkan Alat Perlindungan Ekstra