Apa itu Keadilan Restoratif? Definisi, Prinsip dan Praktik

- Senin, 20 Maret 2023 | 11:58 WIB
Ilustrasi patung dewi keadilan, Dewi Themis, sebagai lambang hukum di banyak negara. (Pixabay.com)
Ilustrasi patung dewi keadilan, Dewi Themis, sebagai lambang hukum di banyak negara. (Pixabay.com)


BICARA BERITA -- Keadilan restoratif adalah sebuah pendekatan dalam penegakan hukum yang bertujuan untuk memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan oleh tindakan kriminal.

Dalam keadilan restoratif, korban, pelaku, dan masyarakat secara bersama-sama terlibat dalam sebuah proses untuk memperbaiki akibat dari tindakan kriminal tersebut.

Tujuannya adalah untuk memberikan pemulihan bagi korban, memberikan kesempatan bagi pelaku untuk bertanggung jawab atas tindakannya, dan memperbaiki hubungan antara pelaku, korban, dan masyarakat.

Definisi Keadilan Restoratif

Keadilan restoratif adalah sebuah pendekatan alternatif dalam penegakan hukum yang mengutamakan pemulihan korban dan pelaku. Pendekatan ini bertujuan untuk menyelesaikan konflik dan memperbaiki hubungan antara korban dan pelaku, serta masyarakat secara keseluruhan.

Prinsip Keadilan Restoratif

Prinsip-prinsip keadilan restoratif meliputi:

Menempatkan korban sebagai fokus utama: Korban adalah fokus utama dari keadilan restoratif. Proses ini bertujuan untuk memperbaiki kerugian yang dialami oleh korban dan memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk memulihkan diri.

Mendorong partisipasi aktif dari pelaku: Keadilan restoratif mengharuskan pelaku untuk bertanggung jawab atas tindakannya. Pelaku diharapkan untuk memperbaiki kerugian yang ditimbulkan dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah terjadinya tindakan kriminal di masa depan.

Baca Juga: 5 Beasiswa Luar Negeri yang Cocok untuk Mahasiswa

Mengakui kerusakan yang ditimbulkan pada masyarakat: Tindakan kriminal tidak hanya mempengaruhi korban dan pelaku, tetapi juga masyarakat secara keseluruhan. Proses keadilan restoratif harus mengakui dan memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan pada masyarakat.

Mempromosikan dialog dan partisipasi: Proses keadilan restoratif didasarkan pada dialog dan partisipasi aktif dari semua pihak yang terlibat. Dalam proses ini, semua pihak diharapkan untuk berbicara secara terbuka dan jujur, serta mendengarkan pandangan dan perspektif orang lain.

Praktik Keadilan Restoratif

Beberapa praktik keadilan restoratif meliputi:

Mediasi: Mediasi melibatkan pembicaraan antara korban dan pelaku di bawah pengawasan mediator yang netral.

Halaman:

Editor: Vito Adhityahadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X