Terjadi Erupsi Gunung Anak Krakatau Sebanyak 2 Kali pada Hari Ini, Sabtu 18 Maret 2023

- Minggu, 19 Maret 2023 | 08:13 WIB
Gunung Anak Krakatau erupsi dua kali pada Sabtu (18/3/2023).  Saat ini, Gunung Anak Krakatau masih berstatus Level III atau Siaga.
Gunung Anak Krakatau erupsi dua kali pada Sabtu (18/3/2023). Saat ini, Gunung Anak Krakatau masih berstatus Level III atau Siaga.

BICARABERITA – Gunung Anak Krakatau kembali alami erupsi sebanyak 2 kali pada Sabtu 18 Maret 2023.

Gunung Api Anak Krakatau atau Gunung Anak Krakatau terletak di Kab\Kota Lampung Selatan, Lampung dengan posisi geografis di Latitude -6.102°LU, Longitude 105.423°BT dan memiliki ketinggian 157 mdpl.

Berdasarkan data yang dilansir dari laman magma.esdm.go.id, terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada Sabtu, 18 Maret 2023 pukul 14.46 WIB, dengan tinggi kolom letusan teramati ± 500 m di atas puncak (± 657 m di atas permukaan laut) dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat daya

Baca Juga: Heboh! Diam-diam Marshel Widianto Sudah Menikah dan Punya Anak, Ini Faktanya

Terjadi erupsi kembali pada hari yang sama pukul 18.46, dengan tinggi kolom letusan teramati ± 300 m di atas puncak (± 457 m di atas permukaan laut) dan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitude maksimum 38 mm dan durasi 53 detik.

Pada pukul 21.43 terjadi erupsi kembali, tinggi kolom erupsi tidak teramati. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 46 mm dan durasi 41 detik.

Selain itu, dalam periode 00:00 – 06:00 terjadi 1 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 12 mm, S-P tidak teramati yang berlangsung selama 13 detik dan 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1-11 mm, dominan 2 mm.

Baca Juga: Dirut MIND ID Hendi Prio Santoso Tak Lapor LHKPN Hingga Dugaan Korupsi Blok Muriah, Kemen BUMN 'Bersih-bersih'

Sedangkan dalam periode 06:00 – 12:00, telah terjadi 14 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 24-60 mm yang berlangsung selama 7-18 detik, 4 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 44-64 mm, S-P tidak teramati yang berlangsung selama 11-16 detik, 4 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 52-74 mm, S-P 1.6-2.6 detik yang berlangsung selama 10-15 detik, dan 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1-12 mm, dominan 3 mm.

Dan dalam periode 12:00 -18:00 terjadi 1 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 46 mm, yang berlangsung selama 131 detik, 7 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 15-58 mm, S-P tidak teramati yang berlangsung selama 12-21 detik, 5 kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 50-60 mm, S-P 1-2.5 detik yang berlangsung selama 16-20 detik, dan 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1-21 mm, dominan 6 mm.

Saat ini Gunung Api Anak Krakatau berstatus Level III atau Siaga. Masyarakat, pengunjung, wisatawan atau pun pendaki dihimbau untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.***

Editor: Vito Adhityahadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X