Heboh Berita Soal Tahanan Anak Kecil yang Dijadikan Seperti Ini oleh Wanita ISIS, Netizen Beri Komentar Begini

BICARABERITA - Kelompok ekstrimis asal Irak dan Suriah yaitu ISIS kembali menghebohkan publik global karena tingkah para anggota wanita mereka yang tidak manusiawi saat sedang berada di Kamp Tahanan Al-Hawl.

Adapun para wanita militan dari organisasi teroris ISIS tersebut secara tega menyuruh para anak laki-laki umur belasan tahun di kamp tahanan tersebut untuk melakukan hubungan intim dengan mereka hingga membuat mereka hamil.

Hal keji ini diungkap oleh salah satu anak yang mengaku menjadi korban keganasan seksual dari para wanita ISIS tersebut yang anggap saja namanya Ahmet (13 tahun) dan Hamid (14 tahun) kepada seorang penjaga di Camp Al-Hawl.

"Kami dipaksa berhubungan seks dengan wanita ISIS, untuk menghamili mereka," kata dua remaja itu kepada penjaga di Camp Al-Hawl.

Baca Juga: Selamat! BTS dan LE SSERAFIM Berhasil Dapat Sertifikasi Baru Ini dari RIAJ

Adapun menurut informasi yang diberikan oleh seorang pejabat Pasukan Pertahanan Suriah (SDF), setidaknya ada 10 anak laki-laki yang mengaku sebagai korban yang dipaksa untuk berhubungan seks dengan belasan wanita.

Salah seorang anak laki-laki tersebut bahkan mengaku bahwa dirinya dipaksa untuk berhubungan seks dengan 8 wanita ISIS supaya membuat mereka hamil.

Petugas di kamp Al-Roj di timur laut Suriah juga menyampaikan laporan tentang adanya eksploitasi seks terhadap bocah laki-laki oleh ISIS.

Karena peristiwa yang tidak terduga ini lantas para orang tua yang anaknya berada di Kamp Al-Hawl dan Al-Roj meminta agar anak-anaknya dipindahkan ke pusat rehabilitasi. 

Baca Juga: Warga Jawa Tengah Bersiap, Ganjar Pranowo Bakal Guyur Pelaku UMKM dengan KUR Bunga Rendah

Pejabat SDF juga telah menerapkan kebijakan untuk memindahkan anak laki-laki yang telah masuk masa pubertas ke fasilitas rehabilitasi.

Adapun perbuatan keji dari para wanita militan ISIS ini diketahui supaya mereka dapat melakukan persalinan secara rahasia dan berharap dapat menambah populasi ISIS.

Adapun mereka melakukan hal ini sembari menunggu dibebaskan dari kamp tahanan oleh kelompok teror itu.

Berita soal kelakuan keji dari para wanita ISIS ini disebarkan oleh akun media online Haluan Media pada Senin, 27 Februari 2023.