Warga Lumajang Ngamuk ke Pengasuh Pompes yang Suruh Santri Pijat Bagian Tak Wajar

- Sabtu, 21 Mei 2022 | 09:59 WIB
Warga Lumajang, Jawa Timur marah besar akibat aksi dari salah satu pengurus pondok pesantren yang tidak baik.  (IST)
Warga Lumajang, Jawa Timur marah besar akibat aksi dari salah satu pengurus pondok pesantren yang tidak baik. (IST)

BICARABERITA - Warga Lumajang, Jawa Timur marah besar akibat aksi dari salah satu pengurus pondok pesantren yang tidak baik. 

Aksi yang dilakukan pengurus pondok pesantren di Lumajang itu dinilai ketertaluan, dan mengada-ada. 

Alhasil emosi warga tak terbendung dan tergambar dalam rekaman video viral hingga ngamuk pecahkan kaca. 

Baca Juga: Raffi Ahmad Disebut Selingkuh dengan Asisten Keuangan, Kini Tengah Hamil dan Mau Cerai

Seperti dilansir Hops ID, Perintahkan santriwati pijat alat v*t*lnya, pengasuh pondok pesantren di Lumajang diamankan polisi

Awalnya hal tersebut beredar dalam rekaman video viral massa warga di Lumajang, Jawa Timur menggerebek rumah seorang pria yang merupakan pengasuh sebuah pondok pesantren pada Kamis, 19 Mei 2022.

Massa warga itu mengamuk lantaran seorang pengasuh pondok pesantren di Lumajang diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada santriwatinya.

Baca Juga: Jadwal Bioskop XXI Malang Film Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama dan Harga Tiketnya

Kejadian amukan warga di rumah pengasuh pondok pesantren itu berlokasi di Desa Curah Petung, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengerahkan puluhan polisi untuk segera menjaga keamanan lokasi pondok pesantren yang terdampak.

Pasalnya, sebelum massa menggerebek rumah pengasuh tersebut, mereka lebih dulu telah menyerbu lokasi pondok pesantren hingga memecahkan kaca.

Baca Juga: Jadwal Bioskop XXI Surabaya Film Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama, Lengkap dengan Harga Tiketnya

Selain menggerebek rumah, massa juga berhasil menyerang sosok pengasuh pondok pesantren yang telah melakukan tindakan asulila pada santriwatinya.

Saat massa melakukan penyerangan kepada pengasuh pondok pesantren itu, polisi berhasil menghalau amukan massa itu.

Halaman:

Editor: Putu Agus Hariutama

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X